Sistem Operasi Macintos dari Apple
Apakah anda salah pengguna dari produk keluaran Apple seperti iPad, iPhone, iPod dan lain sebagainya? Sejujurnya para pengguna produk Apple pasti mengetahui bahwa produk high-end yang ini dikeluarkan dari ide Steve Jobs dan kawan-kawan selaku arsitek bagi pengembangan perusahaan Apple Inc. Produk yang dikeluarkan Apple memang selalu berbeda dengan produk dari vendor lain, utamanya mengenai jaminan mutu mengenai kualitas, kinerja dan nilai seni yang tinggi. Bagi pengguna produk Apple, gadget mereka dapat meningkatkan gengsi karena seperti diketahui bersama bahwa produk Apple bukanlah produk yang dapat diperoleh dengan harga yang murah.
Bukan sebuah misteri jika orang dari kalangan menengah keatas memilih produk Apple. Hal ini terlihat dengan adanya kecenderungan untuk memilih produk Apple yakni MacBook atau iMac sebagai komputer yang digunakan dalam desain grafis. Hal ini dikarenakan sistem operasi yang digunakan oleh MacBook dan iMac merupakan sistem operasi yang berbeda dengan yang lain, yakni penggunaan sistem operasi Macintosh yang berbeda dengan sistem operasi Windows milik Microsoft atau Linux dari komunitas Open Source.
Sejarah Macintosh OS atau MacOS
Pada awalnya, Macintosh OS disebut sebagai Mac System Softaware yang merupakan sebuah sistem operasi yang dirancang hanya untuk prosesor Motorola 68K. MacOS digunakan dalam perangkat Macintosh tersendir yang mana dapat berperan khusus dalam sistem komputer desktop di dunia. Versi pertama yang dirilis oleh Apple adalah System 1 yang dibundel dengan Mac pada tahun 1984. Desktop yang tergolong klasik ini merupakan sistem operasi single user yang hampir seluruhnya menyembunyikan path lengkap ke file dan direktori. Penyajian grafik dikurangi untuk kelebihan esensi. Antar muka yang disajikan secara keseluruhan mudah digunakan dan tidak membutuhkan tombol mouse kanan dalam interaksinya.
Pada Mac System 3.0, sistem file HFS digunakan secara resmi dan tidak ada lagi pembedaan huruf besar dan kecil. Pada System 5.9, ada rilis pertama dalam menjalankan beberapa program yang terintegrasi dengan multifinder pada saat bersamaan. Sistem operasi pada System 6.0 ditulis kebayakan dengan Pascal dan menggunakan mode 24-bit. Pada System 6.0 inilah kinerja multi-tasking diperkenalkan dan diaktifkan. Pada System 7.0, dukungan dialihkan pada sistem 32 bit sehingga penggunaan memori dan program yang lebih kuat. Pada tahun 1994, meluncurlah sistem 7.5 yang mendukung arsitektur PowerPC untuk pertama kalinya dan kemudian digunakan pada versi Mac OS selanjutnya. Penamanan System Software 7.6 kemudian diubah menjadi Mac OS pada bulan Januari 1997.
Apa yang dilakukan Apple pada MacOS adalah adanya optimasi sistem operasi pada perangkat keras. Hal ini berarti sistem software tidak bisa diinstall pada setiap Mac, alias tidak ada upgrade dari Mac sebelumnya. Hal ini dikarenakan versi selanjutnya dari setiap MacOS dikhususkan hanya untuk hardware Macintosh yang dirilis bersamaan atau bundlingnya.
Apple membuat sistem operasi Macintosh beserta hardwarenya sebagai sebuah sistem yang ditujukan untuk segmen tertentu, yakni industri kreatif, misalnya untuk grafis profesional, editing audio dan video. Selain itu ada pula aplikasi Macintosh yang dikhususkan untuk aplikasi office seperti MacWrite dan Microsoft Office. Untuk pilihan browser ada banyak seperti Mozilla Firefox, Internet Explorer dan Safari. Era dan kebangkitan MacOS dimulai ketika rilis MacOS (System 6) yang diperkenalkan pada tahun 1988. Sejak itu sistem operasi Mac mendapatkan tempat tersendiri dalam pasar komputer yang kala itu dikuasai oleh IBM dan Microsoft.
System 6 atau Mac OS VI
Sistem operasi ini muncul pada tahun 1988 dengan kebutuhan RAM antara 1-8 MB. Harddisk yang bisa diatur adalah 2 GB dengan jumlah file 65.536 file. Aplikasi dapat berjalan dengan mode multitasking, dimana pada saat itu Windows produksi Microsoft belum bisa melakukannya. Multitasking dijalankan dengan Multifinder, mirip seperti taskbar di Windows. Untuk pengolah kata ada program yang bernama WriteNow, MacWrite II dan Microsoft Word 4.0.
System 7 / Mac OS VII
Sistem ini pertama kali diperkenalkan pada Mei tahun 1991. Sistem operasi ini membutuhkan 2 – 8 MB RAM dan menggunakan sistem kerja hardware 32 bit. Bawaan kerja sistem operasi ini adalah multitasking dengan memori yang tidak dibatasi hingga 8 MB. Diperkenalkan pula sistem virtual memori yang dapat diaktifkan. Pada sistem ini ada fitur baru yakni dukungan terhadap jaringan dan pertukaran file, adanya AppleScript untuk bahasa scripting dan tampilan warna. Ada juga balon tips yang berisi bantuan bagi pengguna untuk mengetahui fungsi dari suatu antarmuka.
Pengantian nama Mac System, mulai Mac OS
Pada tahun 1994, Apple merilis System 7.5 yang mengharuskan RAM minimal 4 MB. Sistem operasi ini dapat berjalan pada Mac 68K dan Power Macintosh. Pada tahun 1996, tepatnya bulan September, Apple mengupdate System 7.5 menjadi System 7.5.5 untuk memperbaiki bug, penambahan Open Transport 1.1.2, tambahan driver Ethernet dan dukungan terhadap harddisk dengan kapasitas 4 GB. Secara Resmi Apple mengubah nama sistem operasi ini menjadi Mac OS dengan meluncurkan System 7.6 pada tahun 1997. Pada 31 Januari 1999, Applememberikan sistem operasi System 7.5.3 kepada khalayak ramai untuk diunduh secara gratis.
Mac OS 7.6 dapat diinstall pada komputer Mac dengan prosesor minimal PowerPC 68030 dan mendukung berjalan di 32 bit. Format 24 bit tidak lagi didukung oleh Mac OS 7.6. Kinerja virtual memori dan manajemen memori ditingkatkan dengan baik. Pada versi ini, Apple juga memperkenalkan versi update dari QuickTime versi 2.5 yang menawarkan gambar yang baik dan keuntungan dari fasilitas pada prosesor.
Setelah mengubah nama sistem operasi Mac System menjadi Mac OS, Apple semakin progresif dalam mengembangkan sistem operasi ini. Hal ini dikarenakan sistem operasi yang lain mulai merambah pada pasar yang sebelumnya diduduki oleh Apple yakni industri kreatif grafis. Maka dirilislah versi-versi Mac OS yang lain
Mac OS 8
Pada tahun 1997, tepatnya di bulan Juli, Apple merilis Mac OS 8 yang memiliki syarat minimum prosesor PowerPC 68040 dengan RAM sebesar 32 MB dan kebutuhan ruang kosong pada harddisk sebesar 120 MB. CTRL pada keyboard digunakan sebagai display menu khusus untuk beberapa aksi yang berbeda. Aplikasi yang ada dikurangi dan juga waktu booting sudah semakin singkat. Perangkat browser bawaan adalah Internet Explorer 3.0 dan Netscpae Navigator 3.0 serta penggunaan TCP/IP sebagai protokol jaringan untuk berbagi file dan mengakses printer.
Mac OS 9
Dengan nama kode pengembangan Soneta, pada tahun 1999 tepatnya di 23 Oktober, Apple merilis Mac OS 9. Sistem ini membutuhkan RAM sebesar 32 MB dengan tambahan virtual memori dan prosesor PowerPC 601 keatas. Sistem operasi ini dijual bersama sistem desktop bernama iMac G3 yang memiliki kapasitas 64 MB RAM. iMac G4 memiliki kapasitas RAM sebesar 128 MB dirilis setahun sesudahnya dan mengakhiri era Mac OS 9. Dibutuhkan 150 MB hingga 400 MB ruang kosong pada harddisk untuk sistem operasi ini. Ada 50 fitur baru yang ditambahkan pada sistem operasi ini termasuk penggunaan password dan manajemen akses file, login dengan pengenalan suara, enkripsi penyimpanan file dan otomatis update via internet.
Mac OS X
Pada tahun 2001, bulan Maret Apple merilis Mac OS X yang membutuhkan kapasitas RAM 128 MB dan 1,5 GB ruang kosong pada harddisk. Mac OS X adalah sistem operasi paling canggih di jaman tersebut, dibangun diatas dasar UNIX yang sudah terbukti baik. Ditambah lagi adanya GPU untuk akselerasi grafis, layakan jaringan yang baik dan optimalisasi CPU multicore. Dengan sistem operasi ini, anda dapat menciptakan lingkungan kerja grafis yang menyenangkan dan efisien. Apple mengintegrasikan Mac OS X dengan sejumlah teknologi yang ramah penggunaan. Pada tahun 2006, Steve Jobs, pendiri Apple pertama kali mengumumkan bahwa Mac OS X tersedia bagi sistem Intel. Menurut Jobs, sistem tersebut sudah dikembangkan sejak rilis awal Mac OS X, namun baru sempurna pada tahun tersebut. Mac OS X (versi 10.6.0) sangat dioptimalkan untuk optimasi prosesor berbasis Intel. Pada tahun tersebut, secara resmi Apple menggunakan prosesor Intel untuk perangkat keras yang diterbitkannya. Dengan demikian maka sistem operasi ini tidak lagi tersedia untuk prosesor PowerPC.
Demikian ulasan singkat kami mengenai sejarah sistem operasi Mac OS. Semoga bermanfaat.